BPR Bank Kota Bogor Diharapkan Mewadahi Anak Muda Dalam Berkarya

Wali Kota Bogor Bima Arya meminta Perusahaan Umum Daerah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bank Kota Bogor untuk menggencarkan berbagai program untuk menarik nasabah, khususnya di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dan dapat berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait menampung potensi anak muda dalam mengembangkan karyanya.

“Saya ingin memperjelas dua hal. Pertama, arahan dan instruksi kewajiban menjadi nasabah BPR Bank Kota Bogor serta membuat program-program yang dapat menarik nasabah. Setidaknya untuk para pejabat struktural. Yang kedua, secara khusus saya meminta BPR Bank Kota Bogor untuk fokus pada satu hal yakni bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM, Diskominfostandi dan Disparbud mengumpulkan potensi anak-anak muda yang memiliki gagasan atau ide kreatif untuk dicarikan perusahaannya dan diberikan kredit dalam mengembangkan ide atau gagasannya,” kata Bima saat melaunching Nama dan Logo Baru Perusahaan Umum Daerah BPR Bank Kota Bogor, Senin (27/11/2017).

Hal ini menurut Bima didasari perkembangan disektor informal yang sangat menjanjikan, sebagai contoh Badan Ekonomi Kreatif (Barekraf) bekerjasama dengan Kominfo membidik perusahaan-perusahaan start up yang umumnya diisi anak-anak muda dengan ide dan gagasan kreatif sehingga tumbuh, berkembang dan menjadi besar. Dengan konsep yang nanti akan dibuat pada tahun 2018 akan terlihat dimulai dengan berapa UMKM dan beberapa tahun kedepan akan lebih jelas terlihat, mana saja yang berkembang menjadi besar.

“Disitu kita gandeng perusahaan-perusahaannya. Jadi para anak muda dibimbing perusahaan lalu bermitra untuk permodalannya kita usahakan. Jadi kedepan Perusahaan Umum Daerah BPR Bank Kota Bogor akan memperkuat implementasi program-program prioritas Pemkot Bogor,” ujar Bima.

Perubahan nama dan logo ini harus dibarengi dengan langkah konkrit untuk memperkuat segmentasi tersebut dan membangun kemitraan dengan pihak-pihak lain sekaligus menciptakan lapangan pekerjaan.

“Saya beri tugas khusus, tanggal 17 Desember 2017 nanti saya ingin Perusahaan Umum Daerah BPR Bank Kota Bogor kumpul semua untuk berkoordinasi dengan dinas terkait. Jika Perusahaan Umum Daerah BPR Bank Kota Bogor bisa masuk ke segmen tersebut maka akan memperkuat citra baru, imej baru dan branding baru yang kita buat nantinya,” tutur Bima.

Untuk mendukung rencana tersebut, Bima menyadari dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni yang tidak hanya paham di bidang perbankan, namun jika ingin menyasar industri ekonomi kreatif harus memiliki staf-staf yang paham dunia informasi teknologi (IT). “Kedepan semoga BPR Bank Kota Bogor akan Go Digital,” harap Bima.

Menanggapi hal tersebut, Dirut BPR Bank Kota Bogor Ibrahim menyatakan akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait sesuai instruksi yang diberikan Wali Kota Bogor Bima Arya mengingat waktu yang diberikan hanya sampai 17 Desember 2017. (humas kota bogor).

Berbagi :