Pemkot Bogor Targetkan Pendapatan Daerah 2018 Capai Rp 2,083 T

Pemerintah Kota Bogor menargetkan Pendapatan Daerah pada tahun 2018  mencapai Rp 2,083 triliun. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sekitar Rp 2,4 miliar dari tahun 2017. Hal ini disampaikan Wali Kota Bogor Bima Arya saat rapat Paripurna DPRD Kota Bogor Penyampaian Raperda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor tahun anggaran 2018 di Gedung DPRD Kota Bogor, Selasa (5/12/2017) malam.

Target pendapatan daerah Tahun 2018 diperhitungkan dapat diperoleh dari beberapa sumber. Pertama, dari Pendapatan Asli Daerah (PAD). Jumlah PAD pada RAPBD 2018 ditargetkan mencapai sekitar Rp. 848 miliar atau meningkat sekitar Rp. 119 miliar dari jumlah PAD di dalam APBD 2017. "Peningkatan ini antara lain ditopang oleh kenaikan target pendapatan pajak daerah di RAPBD 2018 yang mencapai sekitar Rp. 59,6 miliar. Jumlah tersebut lebih besar dibanding pendapatan pajak daerah di APBD 2017 yang baru mencapai Rp. 487,7 M," ujar Bima.
Langkah yang akan ditempuh untuk merealisasikan target pendapatan pajak daerah, antara lain dengan melakukan penyesuaian tarif pajak penerangan jalan dari semula 3% naik menjadi 5% berdasarkan Perda tentang Tarif Penerangan Jalan.
Kedua, tambah Bimas, melaksanakan Penyesuaian Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) untuk mendekati nilai jual objek pajak dengan harga pasar. Ketiga, memantapkan Sistem Operasional Pemungutan Pendapatan Daerah.
Bima menyebutkan, kenaikan target PAD juga ditopang kenaikan lain-lain PAD yang dipisahkan. Target di RAPBD 2018 ditetapkan Rp. 241,3 miliar atau naik sekitar Rp. 75,5 miliar dari jumlah lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang dipisahkan di APBD 2017. (humas kotabogor).

Posting Komentar untuk "Pemkot Bogor Targetkan Pendapatan Daerah 2018 Capai Rp 2,083 T"