Plt Walkot Usmar; Pastikan Warga Kota Bogor yang Benar-Benar Miliki Hak Pilih

Tugas dan tanggung jawab ketua dan anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang baru saja dilantik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor, akan lebih berat dari yang sebelumnya. Karena, nantinya mereka ini juga akan bertugas pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019.

Salah satu tugas berat itu, dikatakan Plt Wali Kota Bogor Usmar Hariman saat menghadiri pelantikan anggota PPS Pemilu tahun 2019 di Paseban Sri Baduga, Balaikota,  yaitu melakukan pemutakhiran data pemilih.
"Seperti yang tadi disampaikan Ketua KPU Kota Bogor, bahwa ada tugas PPS adalah melakukan pemutakhiran data pemilih. Seperti informasi dari surat kabar hari ini, dimana terjadi jumlah penurunan angka hak pemilih dari yang sebelumnya ada di angka 730 ribuan kini hanya menjadi 638 ribuan saja. Tentunya penurunan ini sangat signifikan," terang Usmar di Balaikota, Jumat (9/3/2018).
Oleh sebab itu, katanya, ia ingin menyampaikan bahwa potensi data yang tersisir akan menjadi problem. Maka diharapkan semua metodologi yang telah digunakan KPU diikuti dengan penyiapan perangkat pendukung lainnya untuk memastikan kembali jumlah warga yang memang benar-benar memiliki hak pilih agar dapat terakomodir pada Pemilu.
"Maka diperlukan sinergitas yang baik antara KPU, PPK hingga PPS, apalagi dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilkada tahun 2018 ini mencapai 1.785. Mulai dari atas (KPU) sampai di bawah (PPS) harus satu kesatuan," paparnya. (humas kota bogor).

Posting Komentar untuk "Plt Walkot Usmar; Pastikan Warga Kota Bogor yang Benar-Benar Miliki Hak Pilih"