 |
| Add caption |
Dalam sambutan selamat datangnya Camat Megamendung, Hadijana mengatakan jumlah sarana keagamaan Kecamatan Megamendung yakni masjid berjumlah 143 unit, mushola 330 unit, Majelis Talim 253 unit, pondok pesantren 110 unit.
Selain itu, menurutnya Masjid besar Nurul Huda Kecamatan Megamendung dengan biaya hibah Pemda Kabupaten Bogor Rp. 2.879.207.100 dan swadaya masyarakat Rp. 174.363.000 serta bantuan berupa barang.
Website Pemkab Bogor mewartakan, Bupati Bogor menjabarkan rencana membangun 40 masjid besar di seluruh Kabupaten Bogor dalam kurun waktu tahun 2013-2018. Pada tahun 2013 telah terealisasi 9 unit dan pada tahun 2018 telah dialokasikan belanja hibah hasil usulan tahun 2016 untuk pembangunan 20 masjid besar. Sisanya tinggal 11 masjid lagi yang akan dibangun.
"Mengingat pembangunan masjid ini didanai dari hibah APBD Kabupaten Bogor, saya ingin mengingatkan pentingnya penerima hibah untuk mematuhi peraturan Bupati Nomor 16 tahun 2016 tentang tata cara penganggaran, pelaksanaan dan penatausahaan, pertanggungjawaban dan pelaporan serta monitoring dan evaluasi hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah, terutama dalam aspek perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pertanggungjawaban dan pelaporan, guna menjamin tertib administrasi mencegah kekeliruan yang berakibat sanksi hukum," katanya.
Bupati Bogor mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan, terutama kepada warga masyarakat yang telah berswadaya dalam membangun mesjid Nurul Huda.
"Saya minta masjidnya di jaga dan dirawat serta diisi jamaah untuk melakukan ibadah," pintanya.
Nurhayanti juga akan memikirkan masalah lahan parkir untuk masjid Nurul Huda dan menjadi perhatian untuk kedepanya.
"Saya berharap masjid yang megah ini akan memiliki lahan parkir yang luas,soal lahan parkir akan dipikirkan dan menjadi perhatian," harapnya.(azka).
Posting Komentar untuk "Bupati Bogor Resmikan Masjid Nurul Huda di Kecamatan Megamendung"