Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga
Provinsi (Dispora) Jawa Barat Yudha Saputra menilai, dengan segala
fasilitas olahraga
yang baik dan sarana faslitas yang modern maka pemerintah akan mampu mengidentifikasi bakat
atlet yang harus dikembangkan.
"Ke depan, dengan pendekatan ilmiah dan
adanya fasilitas olahraga impor dari Jerman maupun China, membina atlet
berbakat itu tidak sulit," katanya usai meninjau kesiapan Venue Asian
Games 2018 di stadion Pakansari Kabupaten Bogor, Selasa (10/7/2018).
Apabila pendekatan tersebut dilakukan,
kata Yudha, maka Indonesia akan mudah menggali potensi atlet dan akan
melahirkan berbagai atlet level internasional.
"Apabila itu dilakukan maka potensi
bakat atlet Indonesia akan tergali, sehingga para atlet besar akan
segera muncul di negara ini," ujarnya
Kelebihan bonus demografi yang dimiliki
indonesia dengan jumlah penduduk 260 juta jiwa maka tidak akan sulit
untuk mendapatkan atlit yang berkualitas.
"Tapi karena, mohon maaf, mungkin ada
unsur-unsur like or dislike, terkadang itu yang mengakibatkan berbagai
potensi yang ada itu tidak muncul," jelasnya.
Namun, Kadispora Jabar juga mengakui,
pembinaan dalam jangka panjang atlet di tanah air belum maksimal.
Hal
ini yang memicu prestasi olahraga di Indonesia menurun. Ia menyarankan
agar pembinaan atlet dilakukan secara masif sehingga mampu mendapatkan
atlit yang berkualitas dan mengharumkan nama bangsa di kancah
internasional.
"Indonesia akan menjadi negara besar
berkat prestasi olahraga asalkan itu tadi, pembinaannya dilakukan secara
rutin," pungkasnya. (jabarprov.goid).
Posting Komentar untuk "Kadispora Jabar: Pencarian Atlit Berbakat Indonesia Tidak Sulit"