Arab Saudi Luncurkan 'Paspor Kesehatan' Untuk Penerima Vaksin COVID-19

Arab Saudi telah meluncurkan "paspor kesehatan" digital, yang bisa diunduh melalui aplikasi Tawakkalna dari Kementerian Kesehatan. 'Paspor' akan berisi daftar vaksinasi individu terhadap penyakit virus korona (COVID-19) dan konfirmasi bahwa yang bersangkutan kebal terhadap virus.

Foto Arabnews
Hal itu diungkapkan Menteri Kesehatan Dr. Tawfiq Al-Rabiah kepada pers saat melakukan vaksinasi covid-19 di Riyadh, usaia peluncuran 'paspor kesehatan digital', Kamis pagi (7/1/2021). 

Selama konferensi pers, Al-Rabiah mendesak semua orang di negara itu untuk mengikuti langkah-langkah pencegahan yang direkomendasikan dan mulai mendaftar untuk vaksinasi. 

Ia juga menambahkan, pihaknya akan menambah  lebih banyak pusat vaksinasi akan segera dibuka di seluruh Kerajaan.

Kepala Data and Artificial Intelligence Authority (SDAIA) Kemenkes Saudi, Abdullah Al-Ghamdi, menekankan peran penting badan tersebut dalam menciptakan solusi teknologi bagi pemerintah.

“Ini semua berkat infrastruktur digital SDAIA yang sangat besar, yang melaluinya SDAIA mampu mengembangkan layanan yang disediakan oleh aplikasi Tawakkalna terkait pandemi, atau layanan lainnya yang berkontribusi dalam memfasilitasi akses pengguna ke layanan yang mereka inginkan dengan mudah,” katanya.

Jerry Inzerillo, CEO Diriyah Gate Development Authority (DGDA), mengatakan kepada Arab News bahwa paspor kesehatan digital adalah langkah lain Kerajaan menuju digitalisasi, yang  akan memperluas dan meningkatkan layanan di negara tersebut dan akan sangat membantu masyarakat. 

“DGDA mendorong semua orang yang saat ini menunggu vaksin mereka untuk tetap aman dengan menjaga jarak sosial, mencuci tangan secara teratur, dan mengenakan masker. Untuk hari esok yang lebih baik, kita semua harus mematuhi peraturan yang berlaku hari ini,” kata Inzerillo.

“(Saya) sangat berterima kasih kepada para ilmuwan yang telah menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengembangkan penemuan pencegahan vaksin COVID-19 yang luar biasa,” tambahnya. 

Inzerillo menyampaikan terima kasihnya kepada Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, serta Kementerian Kesehatan, "atas cara luar biasa Kerajaan dalam menangani pandemi hingga saat ini."

“Dengan pemikiran itu, saya mendorong semua orang untuk mengambil kesempatan menerima vaksin mereka kapan pun mereka bisa,” tambahnya. (arabnews|azka).

Posting Komentar untuk "Arab Saudi Luncurkan 'Paspor Kesehatan' Untuk Penerima Vaksin COVID-19"