Meskipun pelaksanaan haji 2021 belum ada titik terang, karena Kerajaan Saudi belum memberikan keterangan resmi, namun pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Agama tetap melaksanakan persiapan-persiapan haji 2021.
Pada Senin
lalu (22/2/2021) Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah bersama Kanwil Kemenag
Jawa Barat meninjau kesiapan Bandara Internasional Kertajati Jawa Barat (BIJB)
Majalengka. 
kanwil kemenag jabar dan ditjen phu kunjungi bandara kertajati. foto kemenag jabar
Rombongan diterima oleh Direktur Utama BIJB, Salahudin Rafi. Pada kesempatan tersebut ia mengungkapkan kesiapannya untuk menerima jamaah haji 2021, termasuk penerapan Fast Track untuk keberangkatan Jemaah haji.
Menurutnya hal ini tinggal menunggu surat permohonan dari pihak Kementerian Agama untuk penyediaan fasilitas Fast Track, sebagai dasar untuk pengajuan anggaran investasi.
Kasubdit dokumen dan perlengkapan haji Ditjen PHU Kemenag RU, H. Nasrullah Djasam, mengungkapkan bahwa penerapan Fast Track telah diterapkan sejak 2018 dan 2019. Namun baru diterapkan di Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Nasrullah menambahkan penerapan Fast Track sangat memangkas waktu para Jemaah haji saat di bandara. Saat ini Kemenag mengajukan 6 bandara untuk diterapkan system Fast Track, di antaranya Soekarno Hatta Banten, Kertajati Jawa Barat, Adi Sumarmo Jawa Tengah, Djuanda Jawa Timur, Kualanamu Sumatera Utara dan Sultan Hasanudin Sulawesi Selatan.
Asrama haji Indramayu
Berkenaan dengan Asrama Haji Indramayu, Kakanwil Kemenag Prov. Jawa Barat, Dr. H. Adib, menjelaskan pada tahun 2020 telah dibangun tiga gedung yang terdiri dari gedung kantor dan penginapan, gedung pertemuan, dan gudang. Pekerjaan yang masih dilaksanakan adalah penataan jalan dan pemasangan kabel listrik.
Asrama Haji Indramayu, jelas Adib, direncanakan menjadi Asrama Haji termegah di Indonesia. Pada tahap II pembangunan di tahun 2021 akan dibangun Masjid yang di bawahnya akan dilengkapi museum haji, asrama haji untuk Jemaah, miniature ka’bah yang akan dibangun seukuran ka’bah sesungguhnya, mock up pesawat haji serta Rumah Sakit Haji.
Pada kesempatan tersebut juga hadir mantan Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah yang baru saja dilantik menjadi Kepala Bagian Tata Usaha, H. Ajam Mustajam, menjelaskan skenario perjalanan haji 2021 bila jadi dilaksanakan.
Ia menjelaskan bahwa seluruh penerbangan haji akan dilaksanakan di Bandara Kertajati. Namun untuk pengurusan dokumen dan administrasi akan dibagi menjadi dua wilayah. Asrama Haji Indramayu akan diperuntukan Jemaah haji asal Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan.
Pada tahun ini, Jemaah haji tidak diinapkan di Asrama Haji Indramayu. Melainkan transit dengan maksimal 7 jam untuk penyelesaian dokumen dan administrasi. Untuk selanjutnya Jemaah haji diberangkatkan menuju Bandara Kertajati. (kmg|ulul|alfa).
Posting Komentar untuk "Bandara Internasional Kertajati Siap Melayani Pemberangkatan Haji 2021"