Tahun 2020, UPZ Kemenag Banjarnegara Berhasil Kumpulkan Zakat Rp 1,7 M

Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara Jateng pada tahun 2020 berhasil mengumpulkan zakat sebesar Rp 1.716.162.294. Hal ini disampaikan Ketua UPZ Kemenag Banjarnegara, Yuni Nur Azizah pada raker Realisasi Kerja dan Anggaran Tahun 2020 serta Rencana Kerja dan Anggaran Tahun 2021.

suasan raker realisasi kerja dan anggaran tahun 2020 upz kemenag banjarnegara, senin (2/1/2021). foto kemenag jateng
Raker yang berlangsung  di Aula Masjid Al-Iklas Kankemenag Kabupaten Banjarnegara Senin, (1/2/2021) diikuti oleh 20 anggota.

Yuni Nur Azizah menyatakan  untuk pentasarufan sendiri terdapat pembagian yaitu diserahkan kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) sebebar 30 persen atau Rp. 514.848.688 dan ditasharufkan sendiri sebesar 70 persen atau Rp. 1.201.313.606.

“Alhamdulillah pada tahun 2020 ini perolehan zakat profesi UPZ Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara mencapai 1,7 M lebih dan telah ditasharufkan 100 persen. Semoga tahun depan jumlah perolehan zakatnya terus bertambah sehingga bisa membantu masyarakat terutama yang masuk 7 asnaf penerima zakat,” tambah Yuni dalam keteranganya yang diperoleh TVhaji.net Selasa (2/2).

Yuni  juga menuturkan bahwa prosentase pentasharufan zakat sudah sesuai dengan rencana Anggaran Tahun 2020 yaitu untuk fakir 7 persen yaitu Rp. 89.500.000, Miskin 60 persen yaitu Rp. 715.385.610. Sabililah 26 persen yaitu Rp.320.325.000 dan untuk Ibnu Sabil, Gharimin dan Amil masing-masing 0,1 persen, 0,5 dan 6 persen. 

Sementara itu untuk Mualaf tidak ada. Dan terkait Rencana Kerja dan Anggaran Tahun 2021 tidak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya, hanya saja untuk asnaf Amil, prosentasenya mengalami kenaikan 3 persen, yang pada tahun 2020 sebesar 6 persen pada tahun 2021 menjadi 9persen.

Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupetan Banjarnegara, Agus Suryo Suripto dalam acara ini memberikan pengarahan agar pentasharufan zakat bisa dinamis dan harus dilebihkan untuk pentasharufan kegiatan sosial keagmaan.

“Banjarnegara itukan termasuk daerah rawan bencana nomor satu di Jawa Tengah, oleh karena tepat rasanya apabila pentsharufan zakat bisa dinamis sehingga ketika terjadi bencana pentasharufan zakat bisa lebih cepat,” katanya. (kmg|alfa).

Posting Komentar untuk "Tahun 2020, UPZ Kemenag Banjarnegara Berhasil Kumpulkan Zakat Rp 1,7 M"