Kementerian Haji Saudi Sampaikan Kesiapannya Melaksanakan Haji 2021


Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menyatakan kesiapannya untuk menyelenggarakan haji tahun ini.

Abdulfattah Mashat, Wakil Menteri Haji dan Umrah, menekankan bahwa kecepatan pekerjaan untuk menyiapkan sarana di tempat-tempat suci terus ditingkatkan dalam beberapa hari mendatang, dan semua sektor terkait akan menyelesaikan untuk menerima peziarah tepat waktu.

“Kementerian Haji dan Umrah telah lama menyusun rencana strategis dan operasional terkait kegiatan haji bekerja sama dengan lebih dari 30 instansi, dari berbagai sektor swasta, pemerintah dan keamanan,” tambahnya di laman ArabNews.

Dalam sebuah wawancara yang disiarkan di Radio Riyadh, Mashat mengatakan pemondokan maupun tenda di tempat-tempat suci sudah siap, seperti juga titik-titik berkumpul di sekitar Mekah. Ia menambahkan musim tahun ini aman dan terjamin.

Tenda jemaah di Arafah, serta fasilitas di Mina dan daerah lain di mana jemaah akan tinggal di Muzdalifah semuanya telah diperiksa.

“Tahun ini akan berbeda dengan musim haji sebelumnya. Ini akan menjadi lingkungan yang sehat, memastikan jarak sosial antara para peziarah selama seluruh perjalanan, berkat kamp-kamp besar yang memungkinkan pengaturan udara cukup baik sehingga menghilangkan risiko apa pun,” kata Mashat.

Dia menunjukkan bahwa pemerintah Saudi telah menciptakan jaringan transportasi terintegrasi yang menghubungkan semua situs yang relevan di seluruh wilayah.

“Akan ada bus yang mengangkut jemaah haji dari tempat tinggal mereka … ke stasiun kedatangan,” katanya. “Pihak berwenang saat ini sedang mengembangkan rencana akhir untuk transportasi dengan otoritas keamanan, yang akan segera terungkap, disertai dengan program kesadaran yang menargetkan jemaah melalui ponsel pintar mereka atau melalui platform media sosial.”

Mashat mengatakan jemaah haji musim tahun ini mayoritas belum pernah menunaikan ibadah haji sebelumnya. “Pada bulan Juni, Kementerian Haji dan Umrah mulai menerima aplikasi. Kami menerima, dalam sepuluh hari, lebih dari 500.000 aplikasi, sementara jumlah target adalah 60.000.

“Permohonan disortir menurut mekanisme tertentu seperti kesiapan fisik jemaah, dengan mempertimbangkan apakah mereka sudah melakukan haji. Data juga diurutkan berdasarkan kelompok usia, dengan prioritas awalnya diberikan kepada mereka yang berusia di atas 50 tahun dari semua negara yang tinggal di Kerajaan.”

Para peziarah didistribusikan di 190 perusahaan yang menawarkan tiga paket. Mashat mengatakan jemaah haji yang terpilih akan mulai berdatangan pada 17 dan 18 Juli, dan bus yang dulu menampung 50 jemaah haji tahun ini hanya akan menampung 20 orang.

Dia menambahkan bahwa kartu pintar jamaah akan sangat penting selama mereka tinggal, memberi mereka informasi bantuan yang signifikan bagi mereka dan penyedia layanan. (an|azka)

Posting Komentar untuk "Kementerian Haji Saudi Sampaikan Kesiapannya Melaksanakan Haji 2021"