Jamaah Umrah Terus Berdatangan Dari Berbagai Negara, Indonesia Belum Diizinkan

Jamaah umrah dari Nigeria saat tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah

Sejak dibukanya umrah Internasional sejak 1 Muharram 1443 hijriyah, jamaah terus berdatangan dari berbagai negara, antara lain AS, Inggris, Nigeria, Irak, Libya, dan lainnya. 

Setelah larangan umrah dicabut pada November 2020, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menempatkan batas kapasitas 20.000 jamaah per hari yang secara singkat ditingkatkan menjadi 50.000 selama bulan Ramadhan.

Kementerian Haji dan Umrah telah menetapkan Kapasitas Peziarah Umrah sebesar 60.000 per hari yang mereka katakan akan meningkat menjadi 120.000 per hari dengan tindakan pencegahan dan kemudian lebih lanjut sebagaimana ditentukan bersama oleh Kementerian Dalam Negeri dan Kesehatan.

Seiring dengan meningkatnya tingkat vaksinasi di negara-negara di dunia, Kementerian Haji dan Umrah Saudi menambah jumlah jamaah yang diizinkan shalat di masjidil haram dan umrah.

Pada hari Senin lalu, ada 13 negara yang termasuk Indonesia dalam daftar merah yang penduduknya tidak diperbolehkan memasuki Saudi. (haramainsharifain)

Berbagi :