Kemenag Jabar: Tiga Kompetensi yang Harus Dimiliki Generasi Unggul

Kakanwil Kemenag Jabar, Dr.H. Adin (no 2 dari kiri). Foto Kemenag jabar

Kompetisi Sains Madrasah (KSM) merupakan momentum yang sangat baik untuk memberikan motivasi kepada siswa-siswi madrasah dalam meraih prestasi. Sekecil apapun prestasi yang diraih harus diberi apresiasi. KSM ini bentuk apresiasi kepada siswa-siswi.

Demikian diungkapkan Kakanwil Kemenag Prov. Jawa Barat, DR. H. Adib, saat  pelaksanaan KSM MTs tingkat Kota Bekasi, Sabtu (21/08). 

Kehadiran Kakanwil disambut Kepala Kankemenag Kota Bekasi, H. Sobirin, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, H. Abdul Syakur dan Kepala MTsN 1 Kota Bekasi Dr. H. Buchori.

Dijelaskannya, untuk KSM tingkat MTs, peluang Jawa Barat untuk juara di tingkat nasional  sangat besar, karena peta persaingan setarap antara provinsi satu dengan lainnya.

KSM yang berlangsung di masa pandemi saat ini berbeda dari tahun sebelumnya. Pelaksanaan KSM berjenjang dimulai dari tingkat Kabupaten / Kota dengan media online. Menurut Kakakanwil ini akan membuka lahirnya bibit-bibit unggul.

Untuk melahirkan bibit-bibit unggul tersebut, Kakanwil menyarankan daerah bekerjasama dengan perguruan tinggi untuk pelatihan. Jika sudah di tingkat provinsi, pelatihan dengan kerjasama Perguruan Tinggi untuk para bibit unggul tersebut pun akan dilaksanakan.

Diungkapkan Adib, sidaknya ada kompetensi yang harus dimiliki oleh generasi saat ini agar dapat memiliki daya saing. 

Pertama adalah harus memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi yang berwawasan luas berbasis interdisciplinary science. Mereka tidak hanya ahli dapat suatu bidang tertentu tetapi juga harus memiliki wawasan di bidang lainnya. Menurutnya KSM ini sangat mendorong siswa untuk memiliki wawasan dan daya saing.

Kedua adalah skill. Skill harus dibangun dan sangat penting karena yang diperlukan bukan melahirkan generasi yang hanya memiliki wawasan saja tetapi  juga memiliki kreativitas. Kreativitas yang akan melahirkan inovasi dan dapat mengatasi problem.

"Kompetensi yang terakhir adalah perilaku (attitude). Membangun perilaku tidak lah mudah, perlu metode, waktu dan keteladanan. Menurut Kakanwil dengan tiga kompetensi tersebut dapat melahirkan generasi yang unggul," tutur Adib yang dilansir Humas Kemenag Jabar.

Menurut Kakanwil,  Madrasah yang ada di Jawa Barat baik Negeri maupun Swasta diharapkan menjadi madrasah unggul yang memiliki keunggulan. Karena dengan keunggulan itu menjadi madrasah akan memiliki daya saing  madrasah menjadi pilihan bagi masyarakat.

“Tidak sedikit madrasah gulung tikar Karena tidak dapat mempertahankan keunggulan,” pungkasnya. (kmg|ulul|alfa)

Posting Komentar untuk "Kemenag Jabar: Tiga Kompetensi yang Harus Dimiliki Generasi Unggul"