 |
| Foto Saudigazette |
Kementerian Haji dan Umrah telah mengarahkan perusahaan dan instansi penyedia layanan umrah untuk mengurus jamaah umrah asing yang tidak dapat kembali ke negara masing-masing setelah Kerajaan menutup sementara semua penerbangan.
Demikian disebutkan Mazen Derar, Ketua Panitia Nasional Kegiatan Haji, Umroh dan Ziarah (wisata), yang dilansir Saudi Gaztte.
Derar mengatakan, saat ini ada 300 jemaah umrah yang tinggal di Makkah sementara kedatangan jamaah baru yang seharusnya datang minggu ini mengalami penundaan sampai penangguhan perjalanan ke Saudi dicabut.
Kementerian Haji dan Umrah Saudi telah menginstruksikan untuk menyediakan semua fasilitas dan layanan selama mereka tinggal di Mekah sampai mereka dapat menjadwal ulang perjalanan mereka ke negara mereka setelah dimulainya kembali layanan penerbangan.
Perlu disebutkan bahwa Kementerian Haji dan Umrah telah berhenti menerima jamaah hingga pemberitahuan lebih lanjut. Karena pintu-pintu masuk ke Kerajaan melalui darat, laut, dan bandara telah ditutup sementara sejak Minggu lalu selama seminggu, atas ditemukannya virus corona jenis baru yang bermutasi di Inggris. (azka).
Posting Komentar untuk "Akibat Penutupan Penerbangan Saudi, 300 Jamaah Umrah Tertahan di Makkah"