Umat muslim Singapura dihimbau agar tidak melakukan ibadah umrah pada tahun 2021. Himbauan ini disampaikan Dewan Agama Islam Singapura (Muis) pada Kamis (31/12) lalu, mengingat pandemi Covid-19 yang masih terjadi di seluruh dunia.
Dalam pernyataan persnya, Muis memuji Association of the Muslim Travel Agents of Singapore (AMTAS) karena telah menyarankan Muslim Singapura agar tidak melakukan umroh pada 2021.
Dilansir Mothership, Ahad (3/12), Muis juga menyampaikan jika pihaknya akan menyebarkan komitmen AMTAS, guna melindungi calon jamaah umroh serta masyarakat secara luas dari risiko infeksi.
Sebelumnya, Muis mengumumkan kebijakan penangguhan perjalanan ibadah haji ke Makkah, Arab Saudi, hingga 2021.
Muis mengatakan pandemi yang sedang berlangsung telah menimbulkan banyak risiko dan ketidakpastian. Utamanya bagi mereka yang melakukan perjalanan ke luar negeri.
Bagi mereka yang diizinkan melakukan perjalanan, harus mengikuti sejumlah protokol kesehatan, seperti wajib tes PCR/Swab dan persyaratan karantina baik saat masuk ke tujuan dan saat kembali ke Singapura.
Oleh karena itu, Dewan Muslim memperingatkan agar umat Muslim tidak melakukan perjalanan selama pandemi.
"Biaya perjalanan baik secara signifikan harus dikeluarkan jika pelancong terinfeksi dan dirawat di rumah sakit. Mungkin juga ada kemungkinan pembatalan dan perubahan penerbangan," tulis Muis dalam keterangannya itu.
Faktor-faktor tersebut membuat Muis tidak merekomendasikan perjalanan umroh saat ini.
Muis menambahkan, mereka akan terus bekerja sama dengan AMTAS dan otoritas pemerintah terkait untuk memantau situasi dan menilai kapan akan aman dan tepat untuk melanjutkan perjalanan umroh. (ihram|azka).
Posting Komentar untuk "Dewan Islam Singapura Tak Anjurkan Umrah Tahun 2021"