Saudi Larang Warganya Kunjungi Negara Negara Ini

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, pada Rabu kemarin (13/1/2021) telah memperingatkan warganya  untuk tidak bepergian ke 12 negara yang terkena virus corona tanpa izin.

Foto Saudigazette

Menurut sumber tersebut, negara tersebut adalah Libya, Suriah, Lebanon, Yaman, Iran, Turki, Afghanistan, Armenia, Somalia, Kongo, Venezuela, dan Belarusia.

Sumber itu menambahkan bahwa keputusan itu diambil karena kurangnya stabilitas di negara tertentu, pandemi virus corona yang sedang berlangsung, dan munculnya varian virus baru.

Namun, mereka yang ingin bepergian ke negara-negara yang disebutkan di atas dan negara lain di mana pandemi virus corona tidak terkendali harus mendapatkan izin terlebih dahulu.

Sumber itu juga meminta semua warga yang tinggal di negara-negara itu untuk mendaftarkan informasi mereka di kedutaan Saudi masing-masing.

Sementara itu, dilaporkan tingkat kesembuhan kasus virus korona baru di Arab Saudi melampaui jumlah pemulihan untuk pertama kalinya dalam tiga minggu ini.   Kementerian Kesehatan mencatat pada Rabu 175 infeksi baru dan 156 dinyatakan dalam tempo 24 jam terakhir.

Pada 23 Desember, Kerajaan melaporkan 177 kasus baru, sedang angka kesembuhan mencapai 169 orang.

Ini menjadikan jumlah total infeksi yang dikonfirmasi di Kerajaan menjadi 364.271 dan kesembuhan menjadi 356.013 orang.

Kementerian Kesehatan mengumumkan hanya empat kematian lagi selama 24 jam terakhir karena komplikasi yang disebabkan oleh COVID-19, menjadikan jumlah total kematian terkait virus menjadi 6.304.

Kementerian Kesehatan juga melaporkan masih terjadinya tingginya angka infeksi corona di beberapa wilayah, seperti Wilayah Timur  jumlah infeksi tertinggi dengan 45 kasus, diikuti oleh wilayah Riyadh dan Makkah dengan masing-masing 43 kasus dan wilayah Madinah dengan 9 kasus.

Kasus aktif di Arab Saudi juga alami penurunan menjadi 1.954 di mana 307 di antaranya adalah kasus kritis. (saudigazette|azka).


Posting Komentar untuk "Saudi Larang Warganya Kunjungi Negara Negara Ini"