Pemerintah Malaysia hingga kini masih menunggu kabar baik dai Kerajaan Arab Saudi terhadap pelaksnaan ibadah haji 1442 hijriyah (2021). Kepastian ini penting untuk memastikan persiapan-persiakan untuk pemberangkatan jamaah haji dari Malaysia.
jamaah haji malaysia di tanah suci |
"Namun kami berharap ada keputusan yang baik dari Arab Saudi dan putusan itu membawa kebaikan bersama khususnya kepada calon jamaah haji Malaysia," kata Zulkifli.
Pihaknya menyerukan umat Islam di Malaysia untuk berdoa kepada Allah SWT agar wabah Covid-19 berangsur-angsur pulih sehingga membolehkan ibadah haji dijalankan dengan lebih lancar.
Selain itu, Zulkifli juga menyambut baik terhadap ketetapan Pemerintah Arab Saudi yang mewajibkan vaksin corona bagi calon jamaah haji.
"Untuk urusan vaksinasi calon jamaah haji Malaysia, saya masih menunggu balasan dari Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi, Shaikh Dr Mohammed Saleh Tahir Benten berkenaan jumlah kuota jamaah haji dari Malaysia tahun ini," ujarnya di Putrajaya, Rabu (3/3).
Pada Rabu Pemerintah Arab Saudi menetapkan peraturan yang mewajibkan pemberian vaksin Covid-19 kepada jamaah yang mau menunaikan haji pada tahun ini.
Kewajiban vaksin Covid-19 tersebut merupakan komitmen Raja Arab Saudi, Raja Salman Abdulaziz Al Saud dan Kementerian Kesehatan Arab Saudi dalam memastikan kesehatan jamaah haji serta kelancaran ibadah haji pada tahun ini.
"Musyawarah kabinet juga memaklumi keinginan agar calon jamaah haji Malaysia untuk mengambil vaksin Covid-19 sebelum menunaikan ibadah haji pada tahun ini," katanya. (ihram|azka|mnm).
Posting Komentar untuk "Malaysia Tunggu Kabar Dari Saudi Tentang Pelaksanaan Haji 2021"