 |
| Pemeriksaan suhu saat memasuki mall (Foto Saudigazette) |
Pihak berwenang di Arab Saudi telah memutuskan untuk melarang individu yang tidak divaksinasi masuk ke mal mulai 1 Agustus 2021.
"Vaksinasi dengan setidaknya satu dosis terhadap Covid-19 akan menjadi persyaratan untuk mengunjungi mal," kata Juru Bicara Kementerian Perdagangan Abdulrahman Al-Hussein, pada Ahad (13/6/2021).
Larangan tersebut dimaksudkan untuk mencegah tingkat penularan virus corona di Saudi yang dianggap tinggi.
Kasus Covid-19 baru di Arab Saudi alami penurunan di bawah 1.200 lagi pada hari Ahad (13/6), hari ketiga berturut-turut, dengan 1.017 infeksi baru tercatat selama 24 jam terakhir.
Menurut Kementerian Kesehatan, 19 orang lagi meninggal selama 24 jam terakhir karena komplikasi yang disebabkan oleh virus.
Ini menjadikan jumlah total infeksi yang dikonfirmasi di Arab Saudi menjadi 465.797 dan angka kematian terkait virus menjadi 7.572.
Kementerian juga melaporkan terjadinya 1.133 pemulihan selama 24 jam terakhir, meningkatkan jumlah orang yang sembuh dari virus mematikan menjadi 448.093 jiwa.
Wilayah Makkah dilaporkan masih menjadi wilayah tertinggi jumlah kasus baru mencapai 344 kasus, diikuti oleh wilayah Riyadh dengan 198, wilayah Timur dengan 155, wilayah Asir dengan 84, wilayah Madinah dengan 68 dan wilayah Jazan dengan 60 infeksi.
Kasus yang tersisa terdeteksi di wilayah lain di Kerajaan dengan hanya dua di antaranya yang melaporkan kurang dari 10 infeksi.
Menurut kementerian, ada 10.132 kasus aktif dan 1.575 di antaranya dalam kondisi kritis. (saigazette|azka)
Posting Komentar untuk "Mulai 1 Agustus, Arab Saudi Larang Memasuki Mal Bagi yang Belum Divaksin Covid-19 "