TPIH dan TPHI Kota Tasikmalaya Bawa Misi Pelayanan Ibadah Haji

TPHI, TPIH dan Calhaj Kota Tasikmalaya foto bersama
seusai Rakor (foto kemenag tasikmalaya).

Penyelenggara Haji dan Umroh pada Kantor Kementerian Agama Kota Tasikmalaya menggelar kegiatan pembinaan dan pembekalan bagi petugas pembimbing haji dan calon jamaah haji non-KBIH, di Aula Kantor, pada Rabu pekan lalu (25/04).

Setelah melalui proses tes calon pembimbing haji tahun 2018, terpilihlah dua orang  TPIH  yaitu  Danial Abdul Holik beserta  Wahyu  dan TPHI,  1 orang H. Budi Rahayu dari Kementerian Agama Kota Tasikmalaya. 

Ketiga petugas pelayan ibadah haji ini berkesempatan untuk bersilaturahmi dan memperkenalkan diri kepada calon jamaah haji yang tergabung dalam non-KBIH asal Tasikmalaya.

Dalam kegiatan tersebut, Danial Abdul Holik yang juga merupakan Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kota Tasikmalaya mewakili ketiga petugas haji yang berangkat tahun ini  memperkenalkan dan memberikan arahan di depan calon jemaah haji. 

Danial mengungkapkan para jamaah haji untuk tidak ada keraguan terhadap petugas  yang sudah diberi mandat atau tugas dari Kementerian Agama dalam hal pelayanana selama menjalankan ibadah selama ada di tanah suci.

 “Insya Allah kami sebagai petugas akan menjalankan misi ini dengan amanah karena ini merupakan tanggungjawab bagi kami,” ujarnya.

Dirinya menambahkan dijelaskan bahwa dalan Undang-undang Nomor 13 Tahun 2008  pembinaan, pelayanan dan perlindungan bagi jamaah haji adalah prioritas bagi pemerintah. Adanya aturan ini merupakan tolok ukur bagi kita untuk menggunakan fasilitas yang diberikan pemerintah dalam menjalankan ibadah haji.

“Salah satunya adalah adanya bimbingan manasik haji yang difasilitasi oleh pemerintah melalui biaya negara. Baik ditingkat kecamatan masing-masing maupun gabungan nanti di tingkat kota,” jelasnya di laman Kemenag Provinsi Jabar.

Danial berharap fasilitas yang telah diberikan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga semua calon jemaah mengikuti dengan sungguh-sungguh agar bisa memahami betul tata cara ibadah haji dengan benar yang menghasilkan  haji yang mandiri dengan predikat makbul dan mabrur. (azka|alfa).

Berbagi :